Kasus Wisawatan Inggris yang Dibegal di Lombok Belum Terungkap

14
Korban Begal
WNA asal Inggris saat melapor di Polsek Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) (Sumber: ANTARA/Istimewa)

Jakarta, SirOnline.id – Kasus pembegalan yang menimpa CA wisatawan mancanegara asal Inggris di jalan umum wilayah Desa Wakan menuju Desa Batu Nampar, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Kamis (21/7) lalu belum berhasil diungkap polisi hingga saat ini.

Dilansir dari Antara, Jumat, (29/7) Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nicolas Oesman membenarkan kasus tersebut masih belum terungkap dan pihaknya hingga saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.

“Kami masih sedang bekerja dan sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap ke dua kasus tersebut,” katanya.

CA menjadi korban pembegalan sekitar pukul 17.00 wita. Dalam aksinya pelaku begal menodongkan parang ke arah korban dan pelaku pun membawa kabur sepeda motor yang digunakan korban. Atas kejadian ini korban langsung melapor ke Polsek Jerowaru.

Sebelum kejadian, korban yang berusia 24 tahun ini akan pulang menuju Pantai Kuta Lombok Tengah, tempatnya menginap, seusai berwisata ke pantai Pink. korban menggunakan sepeda motor sendirian, dalam perjalanan pulang, karena kondisi gelap, korban tak menyadari kalau dirinya dibuntuti pelaku.

Baca: 53 Orang WNI Diduga Disekap, Jadi Korban Penipuan Investasi di Kamboja

Sesampai di TKP atau tepatnya di jalan Embung Kao, Desa Wakan menuju Desa Batu Nampar, korban di hentikan pelaku dan langsung menodongkan parang. Korban pun turun dari sepeda motornya. (rr)