Diisukan Hendak Mendaftarkan HAKI Citayam Fashion Week, Ini Klarifikasi Baim Wong

20
baim wong
Baim Wong berikan klarifikasi soal Citayam Fashion Week. (Sumber: instagram @baimwong )

Jakarta, SirOnline.id –Heboh soal Baim Wong ingin mendaftarkan Citayam Fashion Week menuai pro dan kontra, apa yang sebenarnya diinginkan Baim Wong? Ini klarifikasi dan keputusannya.

Dalam kanal YouTube Baim Paula, setelah diisukan akan mendaftarkan HAKI Citayam Fashion Week ke Kemenkum HAM, Baim akhirnya memutuskan untuk melepas Citayam Fashion Week.

Ia menjelaskan bahwa, awal mula dirinya berpikir untuk mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI. Namun dirinya menegaskan, bahwa ia sama sekali tidak berpikir untuk mencari keuntungan dari Citayam Fashion Week.

“Idenya sebenarnya bukan HAKI, tapi kita mau adain suatu pagelaran, kompetisi supaya fashion week ini ada dan nggak cuma gini aja,” kata Baim, dilansir dari kanal YouTube Baim Paula, Selasa (26/7).

Saat itu, Baim langsung mencari apakah ada pemegang HAKI dari Citayam Fashion Week. Hal itu dilakukan untuk meminta izin dirinya agar bisa memakai nama itu untuk pagelaran yang sebelumnya dia rencanakan.

“Kalau saya tipikal yang mau ambil gitu saja hak orang, itu nggak. Saya tanya dulu sama Bonge, baru habis itu saya tanya ke HAKI. Sebelum saya membuat kompetisi dan pagelaran besar karena kalau HAKI itu ada saya mau minta izin. Sesimple itu, boleh nggak?” Kkata dia.

Jika HAKI Citayam Fashion Week belum terdaftar, ia lalu berinisiatif untuk mendaftarkannya.

“HAKI itu belum ada yang punya, kita bikin saja HAKI-nya sesimple itu. Bukan kita ambisius mengambil Citayam Fashion Week, awalnya dari situ,” ujar Baim.

Ia mengaku sudah bicara langsung kepada empat bocah Bojong Gede yang viral, yakni Bonge, Roy, Kurma, dan Jeje, meski Jeje tak bisa ditemui karena sakit. Baim Wong menjelaskan, dirinya membuat acara tersebut justru untuk mereka.

“Cuma saya bilang, ketika kalian masuk ke sini juga sebenarnya Citayam Fashion Week itu juga membantu kalian. Cuma takutnya ada kesenjangan dengan yang lain. Gimana kalau dari sini ada hasil karena kan ini pakai uang saya dulu, saya bilang kita buat bangun Citayam,” jelas Baim.

“Saya agak kenanya ketika berita ini ada, walau mereka belum bertanya ke saya dengan opini masing-masing. Saya lumayan agak sedih juga dalam hati padahal kita niatnya nggak ke situ, gak ambil hak orang,” lanjutnya.

Baim mengaku, niatnya baik, hanya karena ingin memberikan penghasilan lebih bagi penggagas Citayam Fashion Week.

“Kita mau kasih sumbangsih ini ke Citayam, tapi akhirnya malah jadi seperti ini, saya pun jadi ngerasa, oh ternyata jadi begini ya,” ungkapnya.

Melihat banyak opini berkembang soal dirinya mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Baim Wong akhirnya memilih untuk mengurungkan niat tersebut.

Dia tak ingin menyalahkan orang-orang yang beropini, karena dirinya juga merasa wajar jika melihat seperti apa yang dilakukannya, orang lain pasti akan timbul pertanyaan.

“Kalau misalnya meresahkan saya minta maaf karena kita nggak seambisius itu. Jadi memang kita mau melepaskan karena menurut saya nggak mau jadi kayak seperti ini. Nggak ada niatan kita untuk, tadi juga berpikiran untuk dibuat HAKI bareng-bareng sama mereka. Cuma saya bilang daripada berkelanjutanlah saya bilang sudahlah karena niatan kita nggak ke sana sama sekali,” lanjut dia.

Baca: Virus Citayam Fashion Week Menular ke Berbagai Daerah

Baim mengaku sedih ketika dirinya dianggap ingin mengambil untung. Pada kesempatan itu dia juga meminta maaf kepada orang-orang yang merasa dirugikan.

Dia juga meminta maaf harusnya sejak awal dia mengerti ini yang disebut sebagai domain public. Seperti Harajuku di Jepang, itu juga tidak ada hak cipta dan merupakan domain public.

“Saya akan melepas, nggak mau mempertahankan. Kalaupun nanti ada yang bisa saya bantu ketika Citayam Fashion Week apa pun itu PT Tiger Wong Entertainment bantu,” pungkas dia. (irv)