Jakarta, SirOnline.id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Gerindra resmi menjalin kerjasama menghadapi pemilihan presiden (pilpres) 2024. Keputusan itu diumumkan kedua pihak saat Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyambangi kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kawasan Kerbayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (18/6) malam.
Wakil Ketua Umum (Waketum) PKB Jazilul Fawaid mengungkapkan, Gerindra merupakan salah satu pilihan realistis bagi partainya untuk dapat memenangkan pemilu mendatang. Ia pun menyebut langkah ini diambil dalam rangka memenuhi ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden (presidential treshold) sebanyak 20 persen untuk maju pada pilpres 2024.
“Ini hanya menunggu janur melengkung kami resmikan siapa Presiden dan Wakil Presidennya. Misalkan Mas Bowo dengan Gus Muhaimin,” kata Jazilul, dikutip dari CNN Indonesia, Senin (20/6).
Baca: Jawab Isu Tak Didukung PDIP di Pilpres 2024 Ganjar: Prerogatif Ibu Ketum
Kendati kedua partai telah menjalin kerjasama, Jazilul mengatakan tak menutup kemungkinan apabila terdapat partai politik lain yang ingin bergabung sebagai koalisi. “Tetapi kami tetap membuka dan Gerindra juga sepakat untuk membuka siapa tahu masih ada partai-partai lain. Misalkan Demokrat, PKS, NasDem untuk bergabung,” kata dia. (un)
