Bogor, SirOnline.id – Warga di Kabupaten Bogor dibuat heboh dengan berita seorang Pria di Desa Kuripan, Kecamatan Ciseeng yang ketahuan menjual seorang Bayi dengan harga Rp 15 juta. Pria tersebut adalah Suhendra Abdul Halim berusia 32 tahun.
Dilansir dari Detik, Sabtu, (8/10) menurut pihak kepolisian awal mula terbongkarnya kasus ini setelah polisi mendapatkan laporan dari Puskesmas Ciseeng terkait adanya lima bayi lahir dalam kurun waktu bersamaan atas nama ayah Suhendra atau SH.
“Jadi awalnya ada laporan dari Puskesmas Ciseeng, ada lima bayi lahir dalam rentang waktu yang sama. Semua bayi yang lahir nama ayahnya atas nama SH. Namun dari ibu yang berbeda-beda, dan ibu-ibu ini berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, bukan orang Bogor,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Siswo DC Tarigan.
Dari sini, lanjut Siswo pihaknya bersama Kepala Desa, tokoh agama dan Dinas Sosial Kabupaten Bogor menemui Suhendra dan melakukan asesmen dan ditemukan dugaan perdagangan orang melalui modus adopsi. Suhendra pun langsung diringkus.
“Modus yang dilakukan oleh pelaku dengan mengiming-imingi atau mengumpulkan ibu hamil, kemudian selanjutnya setelah proses persalinan, anaknya akan diserahkan kepada orang yang mengadopsi anak tersebut. Namun proses adopsinya sendiri dilakukan secara ilegal yaitu dimintai sejumlah uang dengan mengatasnamakan Yayasan Ayah Sejuta Anak. Orang yang mengadopsi diminta sejumlah uang Rp 15 juta dari setiap satu anak yang diadopsi pelaku,” jelas Siswo.
Dari hasil penelusuran Polisi berhasil menyelamatkan lima orang Ibu hamil yang menunggu lahiran dari tempat penampungan Suhendra. Kelimanya langsung diserahkan ke Dinsos Kabupaten Bogor. Selain itu, polisi juga mengamankan anak yang telah diadopsi secara ilegal kepada seseorang di Lampung. Anak tersebut kini juga sudah diserahkan ke Dinas Sosial Pemkab Bogor.
Baca: WNI di Iran Dihimbau Jangan Ikut Demonstrasi Kematian Mahsa Amini
Nama Suhendra sebenarnya sempat menuai pujian dan viral di media sosial. Julukan ‘‘Ayah Sejuta Anak’’ pun sempat tersemat dalam nama Suhendra karena tindakannya yang sangat mulia dengan menampung puluhan anak yang terlahir tanpa ayah. Melalui akun Instagram @ayah_sejuta_anak, Suhendra mengklaim telah menampung 55 bayi yang rata-rata berasal dari ibu hamil tanpa suami.
“Ya awalnya sih kita keprihatinan ya, keprihatinan anak-anak yang biasa dibuang. Aborsi, atau biasanya lari ke dukun,” terang Hendra saat diwawancara Detik Minggu, 26 Juni 2022 lalu. (rr)
