Netizen Malaysia Diduga Hina Timnas Indonesia, Jawaban Suporter Bikin Skakmat

33
suporter indonesia
Suporter timnas Indonesia di piala AFF Singapura. (Sumber: PSSI)

Jakarta, SirOnline.id – Malaysia diduga tertawakan rencana perpindahan Timnas Indonesia (PSSI) untuk pindah dari Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF) ke Federasi Sepakbola Asia Timur (EAFF).

Sebuah akun Instagram bernama @gareth_southgoat_, yang diduga netizen asal Malaysia melemparkan ledekan di salah satu kolom komentar unggahan akun Instagram EAFF, @EAFF_Official.

“Saya orang Inggris. Saya ingin tertawa mendengar Indonesia ingin gabung EAFF. Bahkan mereka belum juara Piala AFF,” tulis akun @gareth_southgoat_, dilansir pada Sabtu (23/7).

Sekilas, pengguna akun tersebut memang mirip dengan nama pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate. Namun, jika dilihat ditelusuri dari akun yang diikuti, akun @gareth_southgoat_ itu berasal dari Malaysia.

“Ketika orang Malaysia menyamar sebagai orang lain untuk merendahkan negara lain. Begitu murahkah harga Anda?” tulis akun @fahrilbaiq_ membalas komentar tersebut.

“Saya sampaikan ke Anda bahwa Indonesia pernah tujuh kali menang atas Jepang. Sementara itu, Malaysia belum pernah mengalahkan Jepang. Bercermin lah sebelum menghina Timnas Indonesia,” timpal akun @yosepetersihombing.

Apa yang disampaiakn akun @yosepetersihombing memang benar adanya. Faktanya, sepanjang sejarah, Timnas Indonesia pernah tujuh kali menghadapi Jepang.

Dari 17 pertemuan, Timnas Indonesia hanya kalah tipis, yakni mendapatkan tujuh menang, dua kali imbang dan delapan kali kalah. Hanya saja, pertemuan antara Timnas Indonesia dan Jepang sudah lama terjadi, tepatnya dalam kurun waktu antara tahun 1950-1980.

Terakhir kali Timnas Indonesia dan Jepang bersua di Kualifikasi Piala Dunia 1990 yang berlangsung pada 1989. Saat itu, Jepang menang 5-0 atas Timnas Indonesia.

Baca: Dugaan Praktek Kecurangan Terjadi di Piala AFF 2022, Akankah PSSI Hengkang ke EAFF?

Selang 33 tahun berlalu, Timnas Indonesia dan Timnas Jepang belum pernah lagi bertemu di level senior. Jika Timnas Indonesia akhirnya memutuskan pindah ke EAFF, potensi rutin bertemu Jepang sangat mungkin sering terjadi.

Saat ini yang menarik, adalah menanti apa keputusan apa yang diambil PSSI. Sebab, PSSI harus menghitung untung rugi sebelum mengambil keputusan meninggalkan AFF dan gabung ke EAFF. (irv)