Jakarta, SirOnline.id – Pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang terjadi Juli 2022 lalu, menyita perhatian publik. Perkembangan kasus ini selalu ramai jadi perbincangan di dunia maya.
Baru-baru ini, lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei yang memotret pandangan masyarakat tentang pengusutan kasus yang telah menetapkan lima tersangka tersebut. Hasilnya, mayoritas publik tidak percaya kasus pembunuhan akan selesai secara adil.
“59 persen tidak percaya, 6 persen sangat tidak percaya, 28 persen percaya, 2 persen percaya, 5 persen tidak tahu,” ungkap Direktur IPO, Dedi Kurnia Syah Putra, dikutip dari CNN Indonesia, Rabu (26/10).
Tak hanya itu, survei tersebut juga menyatakan mayoritas publik menilai kondisi penegakan hukum nasional di Indonesia masih buruk.
Baca: Kombes Pol Sigit Dany S : Santri Kekuatan Besar Bagi Bangsa
Survei yang melibatkan 1200 responden dan dilakukan sepanjang 19-24 Oktober 2022 ini memaparkan 53 persen menilai buruk, sementara 36 persen lainnya menilai kondisi penegakan hukum di Tanah Air sudah baik. (un)
