Pesawat Latih TNI AL Jatuh di Selat Madura

7
Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan
Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan. (Sumber: Dispenal)

Jakarta, SirOnline.id – Pesawat Udara milik TNI AL jatuh di Selat Madura, Rabu (7/9). Belum diketahui penyebab jatuhnya pesawat jenis G-36 Bonanza T-2503. TNI AL sudah mengerahkan 7 KRI, 2 KAL, 2 helikopter, 2 tim Kopaska serta 2 tim penyelam.

Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan menjelaskan kronologi jatuhnya pesawat udara TNI AL tersebut.

“Pukul 08.55 WIB, pesawat lost contact di Perairan Laut Selat Madura, antara Bangkalan Madura dan Gresik,” ungkap Dwika.

Kemudian, lanjut Dwika, sekitar pukul 09.30 WIB dilaporkan pesawat yang tengah mengikuti latihan anti serangan udara (Air Defense Exercise) Siaga Armada II dengan unsur KRI jajaran Koarmada II, jatuh di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), Selat Madura, Jawa Timur.

Baca: Massa Buruh Seruduk DPR RI, Tolak Kenaikan Harga BBM

Dalam operasi TNI AL, pesawat jenis Bonanza biasa digunakan sebagai penyerang saat konvoi KRI dalam latihan anti serangan udara (air defense exercise). (un)