Peran Lembaga Pendidikan dalam Meningkatkan Kualitas SDM

133

sironline.id – Jakarta, Berbagai upaya dilakukan untuk membantu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), termasuk dukungan Pemerintah dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang melibatkan berbagai unsur kelembagaan, baik lembaga jasa keuangan, masyarakat, lembaga non pemerintah, dan lembaga pendidikan.

Peran lembaga pendidikan sangat penting untuk terus-menerus memberikan pendampingan dan pelatihan agar UMKM dapat bertahan dan berkembang. Lembaga Pendidikan diharapkan mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Salah satu Lembaga Pendidikan Sumber Daya Manusia (SDM) Kewirausahaan Bina Amanah yang juga merupakan lembaga pelatihan untuk praktik usaha, merespon situasi ini dengan menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan untuk UMKM, bekerja sama dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti (FEB Usakti).

FEB Usakti memberikan materi pendidikan di Bina Amanah secara berkala sebagai bagian dari kegiatan PKM. Pelatihan Kewirausahaan Bina Amanah dengan program 1 tahun diperuntukkan bagi pemuda/pemudi putus kuliah, ibu rumah tangga, pensiunan, dan kalangan masyarakat lain yang membutuhkan, tanpa dipungut biaya. Pelatihan diberikan kepada Anggota Kewirausahaan Bina Amanah yang terdiri dari berbagai UMKM yang bergerak di usaha makanan, bengkel, penjahit, perhiasan, pakaian, kelontong, dan tanaman hias. Selain itu ada pula yang belum memiliki usaha.

Dosen Manajemen Sumber Daya Manusia FEB Usakti,  Wiwik Robiatul Adawiyah mengatakan, dengan pelatihan ini peserta bisa memperoleh pengetahuan dan ide-ide baru terkait pentingnya mengembangkan karakter untuk bekerja sama dalam tim. Komunikasi yang baik, terbuka, jujur dan mau menerima pendapat sesama rekan kerja adalah kunci untuk menjadi tim kerja yang solid.

“Di dalam suatu tim harus ada kepercayaan satu sama lain serta menjaga komitmen dan loyalitas. Selain itu harus ada salah satu anggota yang berperan sebagai leader yang bijaksana dan mau mendengarkan pendapat para anggota tim lainnya. Anggota tim harus memiliki visi dan misi yang sama sehingga kerja sama dalam tim menjadi lebih mudah, lancar dan berkesinambungan,” jelasnya dalam acara pelatihan bertajuk ‘Pelatihan Membangun Tim Kerja Yang Solid Dalam Bisnis’ telah dilaksanakan pada Sabtu (5/2/2022).

Materi pengembangan usaha mempresentasikan konsep Ekonomi Syariah dengan merujuk pada Bank Indonesia, yaitu nilai-nilai kepemilikan, berusaha dengan berkeadilan, pertumbuhan yang seimbang, dan bekerja sama dalam kebaikan. Sementara materi peningkatan kapasitas bertujuan untuk memberikan ide usaha yang baru atau mengembangkan usaha yang sudah ada, pentingnya berkolaborasi untuk mengembangkan usaha yang berkesinambungan serta membangun tim kerja yang solid.